HARAPAN TAK KUNJUNG DATANG, WARGA PANEN PADI SELUAS 1 SETENGAH HEKTAR SECARA MANUAL

 Anggota Unit Usaha Pertanian Koperasi YILA CAHAYA ABADI saat panen Padi secara Manual.
 

       DEKAI - Sebelum fajar menyingsing di ufuk Timur, pagi-pagi sekali anggota Unit Usaha Pertanian Koperasi YILA CAHAYA ABADI  yang beranggotakan 12 orang ini sudah berada di lokasi untuk panen Padi pada hari pertama (Rabu, 16 Mei 2018).

       Lokasi padi dengan luas lokasi 1 setengah hektar yang dikerjakan dimulai dari bulan Januari proses pembabatan, bulan februari proses pembersihan dan penanaman  dan bulan mei panen ini merupakan percobaan kedua. Setelah percobaan pertama dilakukan tahun 2017 dengan luas lokasi 50 meter persegi yang di panen sebanyak 161 kg beras. Lokasi kedua ini di panen selama 2 minggu karena panen dengan manual menggunakan pisau dan parang sapit 2 buah. 

      Permohonan permintaan alat sudah dilakukan ke Dinas Pertanian Kabupaten Yahukimo, tapi sampai panen padi ini dilakukan belum juga di jawab. Dengan demikian, alternatif lain adalah menggunakan peralatan terbatas yang ada. Laporan kegiatan usaha masyarakat di Unit Usaha Pertanian dari Koperasi YILA CAHAYA ABADI ini sudah dilaporkan ke Dinas terkait. Namun, hingga artikel ini dibuat, bantuan dan jawaban atas proposal tersebut belum dilakukan.

     Terbatasnya alat bukan merupakan sebuah alasan untuk tidak bekerja, semangat kerja masyarakatlah yang menjadi tolak ukur mengembangkan usaha. Koperasi YILA CAHAYA ABADI yang bergerak di bidang produksi ini mempunyai 4 (empat) unit usaha, yaitu Unit Usaha Pertanian, Unit Usaha Peternakan, Unit Usaha Perdagangan Barang dan Layanan Jasa, dan Unit Usaha BBM dan Voucher. Dengan demikian, terbatas anggaran untuk memfokuskan pada satu unit usaha. Karena selama usaha ini dijalankan, masih mengandalkan swadaya masyarakat (sumbangan dari anggota). Maka untuk mengembangkan usaha dengan skala besar masih terdapat kekurangan terlalu banyak.

       Padi yang di panen selama 2 minggu ini dikerjakan oleh anggota Koperasi YILA CAHAYA ABADI yang di koordinir oleh Yanus Alya dan Didimus Maling (Manager Unit Pertanian). Meskipun propsal untuk mendatangkan alat (dukungan pemerintah) sudah dilakukan, tetapi karena belum juga di jawab maka panen padi dilakukan secara manual.

       Sementara, setelah panen padi. Anggota Koperasi meminjam alat gletser padi milik Dinas Pertanian di Muruku. Sampai sejauh ini padi yang sisa belum dipanen maka belum lakukan tahap selanjutnya yaitu proses penggilingan. 

        Di tempat panen padi, Yanus Alya (Kepala Desa Kitikni) saat diwawancarai oleh media JUBI mengatakan bahwa, "sampai sejauh ini masih menunggu proses pencairan Dana Desa Tahun 2018. Setelah cair, akan berikan upah kerja bagi pekerja" tuturnya.  Hal ini menandakan bahwa, belum ada bantuan yang diterima dari upaya lobi yang dilakukan oleh pengurus Koperasi. "Kegiatan kerja padi ini merupakan kegiatan swadaya masyarakat" sambungnya.

      Semoga dengan melihat bukti kerja seperti ini, maka diharapkan pemerintah bisa memfasilitasi untuk masyarakat bisa dapat mengembangkan usaha, dalam hal ini membuka lokasi kerja padi dengan luasan yang lebih besar. Semangat ini harus di dukung dengan dukungan alat maupun dana dari pemerintah agar bisa dapat dikembangkan.

Demikian, singkat informasi terkait kegiatan Unit Usaha Pertanian Koperasi YILA CAHAYA ABADI (YC-ABADI).

 

Penulis : Panuel Maling, ST (Ketua Ketua YC-ABADI)

YC-ABADI: Misi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Kampung melalui Kegiatan Koperasi.

Dalam rangka memperdayakan masyarakat kampung dengan mengembangkan usaha asli berbasis lokal, Koperasi YILA CAHAYA ABADI merekrut anggota "Tidak Sekolah" sebanyak 15 orang; Tamatan SD sebanyak 4 orang; tamatan SMP 2 orang; tamatan SMA 10 orang; tamatan SMK 3 orang dan anggota Sarjana (PT) jenjang D.III dan S.1 sebanyak 22 orang. Sehingga total anggota koperasi yang direkrut dan yang bersedia menjadi anggota selama 1 (satu) tahun 4 (empat) bulan adalah sebanyak 56 orang/anggota. Misi utama yang diusung dalam Koperasi ini adalah menjadi PETANI toh menjadi pegawai kelas rendah.

Dengan demikian, untuk mengembangkan usaha lebih lanjut, tentunya membutuhkan dukungan dari semua pihak dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Yahukimo. Karena tidak secara langsung Koperasi ini membantu menjalankan program Pemerintah Daerah dalam hal pemberdayaan ekonomi masyarakat kampung.

By. PANUEL MALING, ST (Ketua YC-ABADI)

Koperasi YILA CAHAYA ABADI Sukses Melaksanakan RAT ke-1 Tahun 2018

 Dekai - Setelah melaksanakan kegiatan pelatihan pada tanggal 18 April 2018 di Dekai, Kabupaten Yahukimo. Tepat pada tanggal 19 April 2018 dilaksanakan kegiatan Rapat Anggota Tahun (RAT) ke-1 Koperasi Yila Cahaya Abadi (YC-ABADI). Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke-1 Koperasi YC-ABADI dipimpin langsung oleh Panuel Maling, ST (Ketua) didampingi oleh pengurus lainnya dengan komposisi pengurus dan anggota lengkap. Dalam Rapat Anggota Tahunan (RAT) ini dihadiri oleh 49 anggota Koperasi dan simpatisan. Dalam RAT perdana Koperasi YILA CAHAYA ABADI ini diusung dengan tema sentral: "Membangkitkan fundamental ekonomi masyarakat asli berbasis lokal dalam rangka meningkatkan Indeks Pembangunan Desa (IPD) Kitikni dari kategori TERTINGGAL menjadi Desa berkembang dan mandiri".

Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke-1 berlangsung di Aula Siloam Maranatha Dekai-Yahukimo. Dimulai dari jam 08.00-12.00 WIT. Dalam RAT ke-1 ini banyak pokok urgen diputuskan dan akan dijalankan selama 3 (tiga) tahun berjalan. Pokok penting yang dijabarkan dari Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga adalah status keanggotan, unit usaha yang akan dikembangkan dan wilayah pengembangan usaha. 

Dalam rapat anggota telah diputuskan bahwa anggota yang akan direkrut adalah berasal dari Distrik Bomela secara khusus sebagai wilayah percobaan dan akan dibuka dan terbuka untuk umum (Kabupaten Yahukimo) apabila koperasi sudah mulai berkembang dan Sumber Daya Manusia memenuhi standar. 

Untuk wilayah pengembangan unit usaha dapat direncanakan akan dikembangkan di Kota Jayapura, Kabupaten Jayawijaya, Distrik Bomela dan Distrik Dekai sesuai dengan potensi pengembangan unit usaha yang ada dalam koperasi. Sementara kegiatan-kegiatan akan dijalankan di wilayah-wilayah tersebut tetapi akan dibuka cabang atau unit apabila SDM-nya sudah memenuhi syarat sesuai aturan khusus yang berlaku dalam koperasi.

Demikian laporan singkat seputaran Rapat Anggota Tahun (RAT) ke-1 atau perdana bagi koperasi YILA CAHAYA ABADI yang berkedudukan di Dekai sebagai pusat.

Sumber informasi : Panuel Maling, ST (Ketua Koperasi YC-ABADI)

Dinas Perindagkop Kabupaten Yahukimo Deklarasikan Pengurus Koperasi YILA CAHAYA ABADI

Dekai, 20 April 2018

Setelah melaksanakan kegiatan Pelatihan dan Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke-1 Tahun Buku 2018 pada tanggal 18-19 April 2018. Akhirnya, tepat pada tanggal 20 April 2018 perwakilan Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kabupaten Yahukimo Deklarasikan Pengurus Koperasi Produsen YILA CAHAYA ABADI Periode 2017-2018. Koperasi Produsen Yila Cahaya Abadi yang disingkat YC-ABADI didirikan berdasarkan Surat Keputusan Menteri Koperasi dan Usaha Menengah bernomor : 005908/BH/M.KUM.2/X/2017 yang berkedudukan di Dekai, Kabupaten Yahukimo sebagai pusat.

Sehubungan dengan anggota yang dilibatkan/direkrut dalam Koperasi Produsen YC-ABADI adalah masyarakat awam, maka pengurus yang terdiri atas sebagian anggota merencanakan untuk melaksanakan kegiatan pelatihan secara terbuka untuk membuka wawasan terkait betapa pentingnya bekerja sama dalam koperasi. Sehingga kegiatan Pelatihan dilaksanakan pada hari Rabu, 18 April 2018 dengan melibatkan pemateri dari Dinas Perindagkop, Dinas Pertanian, Peternakan dan Perkebunan Kabupaten Yahukimo. Pemilihan pemateri dari Dinas-Dinas tersebut karena sangat prospect dengan unit usaha yang dikembangkan dalam Koperasi YC-ABADI.

Tujuan secara umum mendirikan koperasi produsen YILA CAHAYA ABADI ini adalah sebagai berikut:

1. Meningkatkan IPD Desa dari kategori TERTINGGAL menjadi Desa yang berkembang dan maju.
2. Menjadikan masyarakat asli yang petani toh menjadi Petani Pegawai kelas rendah, dalam arti kata ada penghasilan dari hasil kerja kebun dan petani.
3. Menciptakan lapangan kerja yang relevan untuk meresap/mengurangi angka pengangguran di Distrik Bomela. Dengan demikian, manager-manager unit usaha dan kepala klinik hewan yang direkrut adalah para Sarjana yang pengangguran.
4. Meningkatkan kesejahteraan ekonomi anggota dalam Koperasi.

Kemudian sebagai Koperasi yang berstandar nasional wajib melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT). Maka Koperasi YILA CAHAYA ABADI melaksanakan RAT ke-1 Tahun Buku 2018 pada tanggal 19 April 2018 di Aula Siloam Maranatha Dekai yang dihadiri oleh 49 Anggota Koperasi ditambah dengan sebagian masyarakat Desa Kitikni, peninjau dan simpatisan yang lainnya. RAT ke-1 Tahun Buku 2018 dipimpin oleh Panuel Maling, ST (Ketua); Maria Maling (Wakil Ketua); Daud Aluwa, S.Pd (Sekretaris); Anace Ikari (Wakil Sekretaris); Samalina Maling (Bendahara); Hanna Maling, Amd.Sos (Wakil Bendahara) dan dalam RAT ini juga dihadiri oleh Bapak Andrias Alya, A.Md.Sos selaku pembina 2 Koperasi YC-ABADI dan Pdt. Nebius Maling, S.Th sebagai Penasehat mewakili gereja GJRP. RAT pertama sejak didirikan pada tahun 2017 ini berlangsung dengan penuh hikmah dan kompetitif pemikiran para anggota.
Setelah melaksanakan Pelatihan dan RAT ke-1 Tahun Buku 2018. Tepat tanggal 20 April 2018 dilaksanakan kegiatan akbar, yaitu Deklarasi Pengurus Koperasi Produsen YILA CAHAYA ABADI bertempat di lokasi kantor Koperasi YC-ABADI. Deklarasi ini dilakukan oleh Kepala Bidang Perdagangan Kabupaten Yahukimo mewakili Bupati Kabupaten Yahukimo. Acara Deklarasi ini ditandai dengan pembacaan naskah Deklarasi dan penyalungan ID Card pengurus. Pada moment ini juga disaksikan oleh Anggota DPRD Kabupaten Yahukimo atas nama Linder Wisabla dan Erina Wisabla. Dalam acara ini juga dihadiri Bapak Firaun Aluwa, A.MK (Kepala DIstrik Bomela) dan Bapak Yesaya Bitibalyo, S.Sos (Kepala Distrik Langda) dan banyak undangan lain yang ikut menyaksikan acara Deklarasi Koperasi YC-ABADI tersebut. Dalam moment Deklarasi ini juga dilakukan peletakan Batu Pertama Pembangunan Kantor Koperasi YC-ABADI oleh perwakilan lembaga-lembaga yang hadir diantaranya perwakilan lembaga eksekutif, lembaga legislatif, pemerintah tingkat Distrik dan Lembaga Gereja GJRP. Akhir dari sambutan kegiatan Deklarasi Bapak Agus Balyo, S.Pert mewakili Dinas Pertanian menyerahkan dua unit mesin giling Kopi kepada Koperasi YC-ABADI yang diterima langsung oleh pengurus Koperasi.
Dalam sambutan Kepala Bidang Perindagkop menyampaikan bahwa "di Yahukimo sudah ada lebih dari 100 Koperasi tapi belum pernah melakukan kegiatan akbar seperti ini dengan komposisi pengurus yang berstandar". Ditambahkan juga "melihat dari kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam koperasi ini berpotensi besar akan berkembang ke depan". Dalam Sambutan anggota DPRD Linder Wisabla menyampaikan bahwa "Selama kabupaten Yahukimo hadir, belum ada Desa dari wilayah GJRP yang belum melaksanakan kegiatan seperti ini. Berharap Desa Kitikni menjadi Desa percontohan bagi Desa-Desa yang lain di wilayah pelayanan GJRP".

Demikian laporan singkat, pelaksanakan kegiatan akbar bagi Koperasi YILA CAHAYA ABADI. Laporan seputaran Pelatihan, RAT ke-1 dan Deklarasi Koperasi yang berlangsung di Dekai pada tanggal 18-20 April 2018.
Terima kasih atas perhatian!

Badan Pengurus Koperasi YILA CAHAYA ABADI.

SERI MEMBANGUN KAMPUNG KITIKNI DISTRIK BOMELA

 Foto: Rumah layak Huni yang sedang dibangun dari Dana Desa Tahap 1 & Tahap 2 Tahun 2017

Kampung Kitikni  merupakan salah satu kampung yang paling terkecil dari 6 (enam) Desa yang ada di Distrik Bomela Kabupaten Yahukimo Provinsi Papua. Meskipun kampung terkecil, tetapi saat ini seluruh stakholder kampung menyatukan pendapat sedang membangun kampung ini sejajar dengan kampung-kampung yang lain yang sedang berkembang di Kabupaten Yahukimo.

Foto: Sosialiasi data Iindeks Pembangunan Desa (IPD) yang dikeluarkan oleh Kementerian Desa, Transmigrasi dan Daerah Tertinggal Tahun 2016 (Tanggal 13 Januari 2017)

Semangat untuk membangun kampung berawal sebuah pertemuan kecil yang mensosialisasikan tentang Data Indeks Pembangunan Desa (IPD) yang dikeluarkan oleh Kementerian Desa, Transmigrasi dan Daerah Tertinggal pada tahun 2016 di Dekai Kabupaten Yahukimo. Berdasarkan data tersebut IPD Desa Kitikni berada di 20 dengan kategori Desa TERTINGGAL. Hal itu menjadi sebuah acuan dan rujukan yang dapat membangkitkan semangat membangun kampung.

Sebagai langkah awal dalam pertemuan sosialiasi tersebut, akhir dari agenda sosialisasi IPD dapat juga disisipkan terkait masuknya Indonesia sebagai bagian dari Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), yang mana dengan masuknya Indonesia sebagai anggota MEA sudah tentu persaingan perekonomian masyarakat kampung menjadi hal yang kompleks dalam membangun Negara. Meskipun MEA digunakan untuk stabilan perekonomian antarnegara di Asia Tenggara. Itulah sebabnya sebagai masyarakat yang notabenenya adalah masyarakat Indonesia sudah harus membangun pemberdayaan ekonomi masyarakat kampung. Sehingga dapat disepakati untuk mendirikan sebuah badan usaha yang meningkatkan taraf perekonomian masyarakat kampung Kitikni.

Sehingga secara spontan disepakati untuk mengurus Koperasi yang besar modalnya digunakan dari Dana Desa Tahap 1 Tahun 2017. Dalam pertemuan tersebut juga dilaksanakan sebuah rapat mula-mula anggota Koperasi dan menyepakati untuk mendirikan Koperasi dengan keputusan agenda sebagai berikut:

1. Mendirikan Koperasi dengan nama : YILA CAHAYA ABADI

2. Menetapkan pengurus Koperasi diantaranya: Panuel Maling, ST (Ketua), Maria Maling (Wakil Ketua), Daud Aluwa, S.Pd (Sekretaris), Anace Ikari (Wakil Sekretaris), Samalina Maling (Bendahara), Hanna Maling, Amd.Sos (Wakil Bendahara) dan dilengkapi dengan beberapa pengurus bidang dan manager-manager unit.

3. Menetapkan Iuran Wajib dan iuran pokok

4.dll.

Setelah itu, pengurus yang dipercayakan untuk mengurus legalitas badan usaha yang telah didirikan hingga mendapat Nomor Surat Keputusan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah : 005908/BH/M.KUM.2/X/2017 dan surat-surat lainnya.

PERKEMBANGAN DESA KITIKNI TAHUN 2017

Setelah sosialisasi itu, stakholder Desa Kitikni mengambil langkah untuk memajukan dengan beberapa langkah-langkah berikut ini:

1. Pemilihan Perangkat Desa Kitikni Periode 2017-2023 yang terdiri atas:

        Kepala Desa             : YANUS ALYA

        Sekretaris Kampung : Barnabas Aruman, S.AP

        Kaur Umum              : Wilem Alya

        Kaur Kesra                : Tadius Alya

        Kaur  Pemerintahan  : Elias Aruman

        Kaur Pembangunan   : Solaiman Wakla

        Ketua BMK               : Ishak Alya

        Sekretaris BMK         : Ones Maling

        Anggota BMK           : Hofni Urban

        Anggota BMK           : Andreas Aruman

        Anggota BMK           : Makip Nabyal

        Anggota BMK           : Yusak Maling

        Anggota BMK           : Ema Nabyal

        Ketua LKMK             : Melki Aruman

        Sekretaris LKMK       : Yohanes Alya

2. Pemilihan Badan Permusyawaratan Desa Periode 2017-2023

         Ketua                    : Panuel Maling, ST

         Sekretaris              : Daud Aluwa, S.Pd

         Anggota                : Nataniel Alya, SP

         Anggota                : Onesimus Aruman, S.Pd

3. Melaksanakan Musyawarah Kampung Kitikni untuk menyusun:

        a. Rencana Strategis Pembangunan Jangka Menengah Desa (RSPJMDesa)

        b. Menyusun dan Menetapkan Peraturan Desa Nomor 01 Tahun 2017 tentang Struktur dan tata 

            tata kerja pemerintahan Desa.

        c. Menyusun dan Menetapkan Peraturan Desa Nomor 02 Tahun 2017 tentang Penyelesaian

            Masalah dan Penetapan Harga Barang Dagangan di Desa Kitikni.

4. Impelentasi pelaksanaan RSPJMDesa Tahun 2017 adalah sebagai berikut:

        a. Membangun 16 Unit Rumah layak huni (kegiatan sedang berjalan)

        b. Mendirikan Koperasi Yila Cahaya Abadi (YC-ABADI)

        c. Melakukan pembagian kelompok Usaha yang terdiri atas 2 (dua) kelompok.

        d. Mengontrak Rumah bagi Mahasiswa dan Pelajar di Jayapura.

        e. Menjalankan usaha pertanian dan peternakan melalui koperasi YC-ABADI.

PROGRAM PRIORITAS TAHUN 2018

1. Membangun Balai Desa 

2. Memasang Air Bersih

3. Memasang Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)

4. Mendirikan Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)

5. Pagar Lingkungan Rumah

6. Penertipan Administrasi di Tingkat Kampung

Masih terdapat sejumlah program lain yang tersusun dalam Rencana Strategis Pembangun Jangka Menengah Desa (RSPJMDesa) yang akan dilaksanakan ditingkat kampung. Selain itu, masih ada lanjutan program dari tahun 2016 berupa kolam ikan, penanaman kelapa hutan, keladi dan lain-lain di kampung.

Demikian laporan singkat ini dapat kami update untuk diketahui oleh semua pihak yang berkepentingan membangun kampung secara bersama-sama.

Badan Permusyawaratan Desa Kitikni

PANUEL MALING, ST
             Ketua